Rabu, 07 Februari 2018 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Andry 1713
(Foto: Erna Martiyanti)
Hingga kini, 250 Kepala Keluarga (KK) di RW 07, Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan masih mengungsi. Sementara sebagian warga lainnya sudah mulai membersihkan rumah mereka dari lumpur.
Ketua RW 07, Rawajati, Sari Budi Handayani mengatakan, sebelumnya ada 388 KK yang mengungsi. Namun saat ini sebagian dari mereka sudah mulai kembali ke rumah masing-masing.
"Awalnya ada 388 KK. Sekarang sudah berkurang, tinggal 250 KK. Karena ada yang kembali ke rumah untuk bersih-bersih," ujarnya saat ditemui di posko pengungsian, Rabu (7/2).
Ia menyebutkan, di wilayah RW 07 ini ada beberapa titik pengungsian. Di antaranya seperti Puskesmas Rawajati II, tempat penampungan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dan di bawah flyover. Pihaknya juga mendirikan posko dan dapur umum tak jauh dari Puskesmas Rawajati II.
Sementara itu, Yayan (47), warga RW 07 menuturkan, banjir kembali datang di lingkungan ini sekitar pukul 01.00 dini hari dengan ketinggian air mencapai satu meter.
"Semalam datang lagi airnya. Tapi nggak setinggi pas siaga satu sebelumnya," ungkapnya.
Lurah Rawajati, Rudi Budianto mengimbau warga yang berada di bantaran Sungai Ciliwung untuk tetap waspada. Mengingat kondisi debit air masih naik turun.
"Pengungsi memang masih ada karena memang kondisi masih siaga. Sebagian warga ada juga yang sudah kembali ke rumah untuk bersih-bersih," tandasnya.