Rabu, 27 Desember 2017 Reporter: Nurito Editor: Rio Sandiputra 1927
(Foto: Nurito)
Suku Dinas Sosial Jakarta Utara telah membentuk 16 kampung siaga bencana (KSB).
Perlengkapan dapur umum dan tenda untuk penampungan korban bencana pun telah didistribusikan ke setiap KSB."Setiap KSB bertugas membantu maksimal 200 warga korban bencana. Mulai dari membuat makanan, menyiapkan tenda pengungsi hingga proses evakuasi," ujar Aji Antoko, Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Utara, Rabu (27/12).
Menurutnya, setiap KSB memiliki 20 petugas yang berasal dari Karang Taruna dan Taruna Siaga Bencana (Tagana). Mereka pun sebelumnya telah mendapatkan pelatihan untuk penanganan bencana, terutama membantu para korban.
"Perlengkapan yang diberikan untuk setiap KSB yakni dua rice cooker kapasitas 10 kilogram. Satu tenda penampungan, dua kompor dan tabung gas serta satu set peralatan masak," tandasnya.
Beberapa kelurahan di Jakarta Utara yang rawan dengan bencana banjir yaitu Kelurahan Penjaringan, Marunda, Rorotan, Cilincing, Ancol, Pademangan Timur dan Pademangan Barat.