Selasa, 23 Januari 2018 Reporter: Wuri Setyaningsih Editor: Rio Sandiputra 1335
(Foto: Wuri Setyaningsih)
Gempa yang berpusat di 7,24 lintang selatan dan 105,9 bujur timur atau berada di tujuh kilometer barat daya Lebak, Banten, turut dirasakan oleh masyarakat Jakarta. Bahkan, para pegawai di perkantoran pun sempat panik dan berhamburan ke luar gedung.
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Riadi mengatakan, di pusatnya kekuatan gempa mencapai 6,1 skala richter (SR). Penyebabnya karena ada patahan pada lempengan bumi.
"Ini gempa tektonik di kedalaman 62 kilometer. Dimana adanya patahan pada lempengan bumi, dan patahan itu menimbulkan daya yang besar," ujarnya, saat dihubungi, Selasa (23/1).
Meski demikian ia memastikan gempa tersebut tidak menimbulkan potensi tsunami.
"Sampai saat ini tidak ada laporan terkait adanya gempa susulan. Gempa sempat terasa selama 50 detik di Jakarta. Jadi masyarakat diminta jangan panik," katanya.
Guncangan gempa yang terasa hingga Jakarta sempat membuat kepanikan. Seperti yang terjadi di kantor Wali Kota Jakarta Pusat di Jl Tanah Abang 1. Sejumlah pegawai dan pengunjung pun langsung berlarian
turun melalui tangga darurat ketika guncangan terjadi."Getaran gempanya sangat terasa. Kita langsung lari turun dari lantai lima, panik," tandas Ivan, salah satu pengunjung kantor Wali Kota Jakarta Pusat.