Minggu, 14 Januari 2018 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Budhy Tristanto 2652
(Foto: Budhi Firmansyah Surapati)
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menghadiri peluncuran community action planning (CAP) 16 kampung di Waduk Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (14/1).
CAP merupakan perencanaan penataan 16 kampung warga miskin seperti, Kampung Akuarium dan Kampung Kunir yang melibatkan warga, pemerintah dan stakeholder terkait.
"Kalau mereka yang sejahtera dan maju bisa usaha sendiri agar lebih sejahtera. Tapi bagi yang tidak mampu tanggung jawabnya ada di pemerintah," katanya.
Dikatakan Anies, komitmen keberpihakannya terhadap mereka yang lemah dan terpinggirkan terus disampaikan di berbagai kesempatan. Tidak hanya di hadapan warga, komitmen itu juga kerap diingatkannya kepada jajaran birokrasi pemprov di berbagai kegiatan.
Dengan begitu, Anies berharap Jakarta menjadi kota yang memberikan kesempatan bagi semua warganya untuk hidup sejahtera. Menurutnya, warga yang tergolong miskin sudah seharusnya diberdayakan agar bisa ikut serta membangun kota.
"Undang Undang Dasar kita mengatakan setiap orang berhak hidup dan meningkatkan taraf hidupnya. Insya Allah kami akan tunaikan perintah konstitusi itu," tegasnya.
Anies meminta semua pihak agar memberikan kontribusi maksimal dalam CAP ini, sehingga bisa menorehkan jejak yang membanggakan di kemudian hari.
Selain membahas penataan kampung, Anies juga mengaku akan menindaklanjuti usulan becak menjadi angkutan lingkungan. Saat ini, pembahasan aturan yang mengatur lokasi operasional becak pun tengah dimatangkan.
"Memang butuh waktu, tapi kalau kita kerjakan bersama akan tuntas. Dengan ini saya nyatakan CAP dimulai," tandasnya.