Jumat, 29 Desember 2017 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Andry 1700
(Foto: Erna Martiyanti)
Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta sore ini mengundang operator yang akan mendukung program OK OTrip.
Pada kesempatan ini sekaligus dibahas berbagai hal untuk pelaksanaan program unggulan tersebut.Kepala Dishub DKI Jakarta, Andri Yansyah mengatakan, salah satu yang akan dibahas bersama para operator terkait harga rupiah per kilometer. Operator yang akan diundang mulai dari bus kecil (angkot), bus sedang dan bus besar.
"Hari ini akan dipanggil operator untuk saling tawar menawar dan item-item apa saja yang akan di-cover dalam subsidi PSO," ujarnya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (29/12).
Menurut Andri, proses tawar menawar tersebut harus sudah selesai hari ini. Karena pada 3 Januari 2018 mendatang harus sudah ada kesepakatan.
"Karena besok sudah libur panjang. Tahap itu paling tidak tanggal 3 Januari harus sudah masuk," ucapnya.
Andri mengutarakan, dalam kesempatan ini pihaknya sekaligus akan mensosialisasikan Standar Pelayanan Minimum (SPM) kepada operator. Sehingga diharapkan nanti operator dapat meneruskan terhadap para sopir di lapangan.
"SPM ini sebagai dasar kami untuk membayar PSO kepada operator. Maka harus benar-benar diikuti oleh sopir," tandasnya.