Kamis, 21 Desember 2017 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Andry 4080
(Foto: Punto Likmiardi)
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengumumkan konsep penataan kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Rencananya mulai Jumat (22/12) besok, konsep penataan di kawasan tersebut mulai diterapkan."Pagi ini kita umumkan penataan Tanah Abang dimulai Jumat besok," ujarnya di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (21/12).
Menurut Anies, penataan ini penting dilakukan mengingat kawasan Tanah Abang juga banyak dikunjungi wisatawan mancanegara untuk berbelanja.
Anies menjelaskan, konsep penataan yang dilakukan yakni memfasilitasi semua pihak. Mulai dari pedagang kaki lima, pedagang toko, angkutan umum, ojek pangkalan hingga ojek online.
"Harapannya bisa mengakomodir kepentingan bagi semuanya. Lewat penataan ini, maka semua pihak yang memiliki kepentingan di Tanah Abang bisa terakomodasi," katanya.
Adapun bentuk penataan yang akan diterapkan di kawasan Tanah Abang yakni diberlakukan sistem satu arah di Jalan Kebon Jati Raya, tepatnya di depan pintu masuk Stasiun Tanah Abang. Nantinya satu ruas jalan akan digunakan sebagai tenda-tenda pedagang kaki lima.
Kemudian ada 400 pedagang kaki lima yang telah terdata untuk menempati tenda-tenda yang disiapkan. Penutupan jalan akan dilakukan mulai pukul 08.00-18.00.
"Jadi 100 persen trotoar bisa digunakan untuk pejalan kaki," ungkap Anies.
Berikutnya disiapkan juga 10 unit shuttel bus Transjakarta gratis yang akan melayani penumpang KRL untuk melanjutkan perjalanan.
"Kami ingin solusi jangka pendek ini bisa dirasakan warga Jakarta. Besok pagi mulai dilaksanakan," tandas Anies.