Minggu, 30 Juli 2017 Reporter: Adriana Megawati Editor: Budhy Tristanto 3051
(Foto: doc)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, terus memaksimalkan sinergitas dan profesionalitas Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) agar dapat meraih keuntungan, sekaligus dapat memenuhi kesejahteraan rakyat.
Kepala Badan Pembinaan BUMD DKI, Yurianto mengatakan, sinergitas BUMD selama ini sudah berjalan cukup baik. Hal itu terbukti dengan keberhasilan DKI mengendaikan harga pangan di pasaran saat Ramadan dan Idul Fitri lalu.
"Kami akan meningkatkan sinergitas tidak hanya BUMD di bidang pangan, tetapi bidang lainnya juga agar warga Jakarta mendapatkan keuntungan yang maksimal," ujarnya, Minggu (30/7).
Dia menambahkan, selain sinergitas pihakya juga terus berupaya meningkatkan profesionalitas BUMD dengan memperketat penyaringan penerimaan karyawan.
Menurut Yurianto, untuk menjadi karyawan BUMD harus melewati beberapa tahapan seleksi, seperti tes psikologi yang terdiri dari intergritas, wawasan, pelaksanaan tugas dan kejujuran.
"Kami sebagai badan pembina akan mengecek hasil reputasi para pelamar itu," tuturnya.
Usai dinyatakan lulus tes psikologis oleh tim independen, lanjut Yurianto, calon karyawan BUMD akan memasuki tahap paparan.
Pada tahap ini, peserta akan menulis sebuah makalah dengan tulis tangan. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari kecurangan dari peserta.
"Teknisnya mereka akan menulis makalah dengan tulisan tangan agar tidak
copy paste ," tandasnya.