Jumat, 05 September 2014 Reporter: TP Moan Simanjuntak Editor: Widodo Bogiarto 3455
(Foto: doc)
Slogan 'Jangan Buang Sampah di Kali' ternyata tidak digubris warga dan pedagang kaki lima (PKL) di sekitar Kali Cengkareng Drain di Kelurahan Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat. Pasalnya, bantaran kali itu kini justru dijadikan warga sebagai tempat pembuangan sampah (TPS).
Sampah-sampah yang menumpuk bagai gunung menghiasi pinggiran Kali Cengkareng Drain. Tumpukan sampah tersebut merupakan sampah rumah tangga warga dan PKL sekitar bantaran kali. Warga mengimbau agar instansi terkait rutin membersihkan bantaran kali tersebut dari tumpukan sampah.
Zaini (37), warga setempat menuturkan, petugas kebersihan tidak rutin mengangkut tumpukan sampah di bantaran. Imbasnya, tidak jarang tumpukan sampah mencapai ketinggian satu meter."Di lokasi sekitar memang ada bak sampah hidrolik, namun karena banyaknya sampah sehingga menumpuk hingga bantaran kali," ujar Zaini, Jumat (5
/9).Pemandangan serupa juga terlihat di bantaran Kali Cengkareng Drain di RW 07, Kelurahan Kedaung Kaliangke, Cengkareng. Tumpukan sampah itu pun membuat bantaran kali menjadi tampak kumuh serta menebarkan aroma busuk.
Kepala Suku Dinas Kebersihan Jakarta Barat, Wahyu Pudjiastuti menjelaskan, pihaknya rutin melakukan pengangkutan sampah pada dua titik lokasi di wilayah bantaran Kali Cengkareng Drain tersebut. Namun, tetap saja menumpuk dan berserakan karena minimnya kesadaran masyarakat untuk membuang sampah di tempat pembuangan sampah yang sudah tersedia.
“Petugas kami rutin melakukan pengangkutan sampah pada dua lokasi tersebut dua hari sekali. Selain itu, sebagai wujud keseriusan, petugas juga rutin melakukan membersihkan sampah yang berserakan untuk dimasukkan ke bak sampah,” kata Wahyu.