Kamis, 01 Juni 2017 Reporter: Oki Akbar Editor: F. Ekodhanto Purba 1967
(Foto: doc)
Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Jakarta
akan kembali diusulkan.Ini dilakukan setelah Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta menghentikan pembahasan baru-baru ini.
Terkait dengan pengusulan tersebut, Direktur Utama PDAM Jaya, Erlan Hidayat mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya segera melakukan proses pengusulan Raperda mulai dari awal. "Saya menargetkan satu minggu ke depan, kami masukkan surat permohonannya ke meja gubernur," ujarnya, Kamis (1/6).
Dikatakan Erlan, proses pembahasan Raperda tentang Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Jakarta, terpaksa ditunda lantaran ada penambahan pasal saat pembahasan bersama Bapemperda DPRD DKI Jakarta.
Erlan mengakui, penambahan pasal memang diajukan mendadak. Namun, dia meyakini 65 pasal tambahan sangat penting diajukan untuk eksistensi dan kekebalan hukum perusahaan. "Agar kami bisa segera melakukan sinkronisasi," tandasnya.