Rabu, 24 Mei 2017 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Andry 2684
(Foto: Punto Likmiardi)
Grand design Kota Layak Anak yang saat ini sedang dirumuskan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Nantinya, hal itu akan menjadi percontohan bagi kabupaten dan kota lainnya di Indonesia.
Asisten Deputi Bidang Perlindungan Anak dari Kekerasan dan Eksploitasi, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Rini Handayani mengaku sangat mendukung pembuatan grand design Kota Layak Anak ini.
"Jakarta merupakan yang pertama membuatnya. Penyusunannya juga melibatkan beberapa stakeholder," ujarnya di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (24/5).
Menurut Rini, untuk mewujudkan Kota Layak Anak dibutuhkan keterlibatan berbagai pihak. Sehingga tidak hanya pemerintah saja yang bekerja, tetapi juga dunia usaha, masyarakat, dan media massa.
"Karena dalam menjadikan Kota Layak Anak ini, tidak hanya membangun infrastruktur saja, tetapi juga manusia, serta sarana dan prasarananya," ucapnya.
Rini melihat di Jakarta ini sudah banyak yang dikerjakan untuk menuju kota layak anak. Namun seluruhnya masih dikerjakan secara parsial atau sendiri-sendiri.
"Dengan adanya grand design ini kami harapkan nantinya semua pihak saling koordinasi, sehingga perubahannya bisa terlihat," tandasnya.