Rabu, 10 Mei 2017 Reporter: Oki Akbar Editor: Andry 1472
(Foto: Reza Hapiz)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berkomitmen mengutamakan penggunaan bahasa negara dalam setiap program yang dijalankan.
Salah satunya pemilihan nama dalam proyek Simpang Susun Semanggi yang saat ini tengah dikebut pembangunannya.
"Tadinya proyek itu dinamakan Interchange Semanggi. Kemudian namanya diganti menjadi Simpang Susun Semanggi," ujar Fatahillah, Asisten Sekda DKI Bidang Kesejahteraan Rakyat, Rabu (10/5).
Menurut Fatahillah, penamaan Simpang Susun Semanggi ini merupakan bentuk i
mplementasi dari Pemprov DKI Jakarta dalam mendukung penggunaan bahasa negara."Itu suatu bentuk implementasi dari kami," katanya.