Minggu, 19 Februari 2017 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Budhy Tristanto 6320
(Foto: Budhi Firmansyah Surapati)
Permukiman warga RW 03 dan RW 04 Kelurahan Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur, kembali tergenang luapan Kali Sunter. Puluhan warga terpaksa dievakuasi ke lokasi yang tidak tergenang.
Darsono (29), warga RT 03/04, Cipinang Melayu, mengatakan, ia memindahkan istri dan kedua anaknya lantaran rumahnya tergenang hingga ketinggian pinggang orang dewasa atau sekitar satu meter.
"Tadi mulai naik dari sekitar pukul 11.00. Ketinggian sampai sepinggang orang dewasa," katanya, Minggu (19/2).
Lurah Cipinang Melayu, Angga Sastra mengatakan, sekitar 150 rumah warga di RW 03 dan 04 tergenang dengan ketinggian 30 sampai lebih dari 100 sentimeter. Luapan terjadi lantaran bagian Kali Sunter sepanjang satu kilometer di wilayah itu belum dipasangi sheet pile.
"Kita sudah mengevakuasi puluhan warga. Kita sudah siapkan bila nanti ada pengungsian," ujarnya.
Hingga sekitar pukul 15.00, tercatat sebanyak 138 warga RW 04 Cipinang Melayu dievakuasi ke Kampus Universitas Borobudur dan Sasana Krida Karang Taruna Cipinang Melayu.
Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Timur, Yazied Bustomi menambahkan, pihaknya sudah mengupayakan penanganan darurat dengan pembuatan tanggul dari bronjong batu kali. Untuk penanganan lanjutan, katanya, pihaknya akan berkordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) untuk pemasangan sheet pile.
"Kewenangan pemasangan sheet pile oleh BBWSCC. Akan kita kordinasikan agar bisa ditindaklanjuti," tandasnya.