Jumat, 17 Februari 2017 Reporter: Suparni Editor: Budhy Tristanto 2849
(Foto: Suparni)
Tingkat partisipasi pemilih di wilayah Kepulauan Seribu pada Pilkada DKI Jakarta 2017, Rabu (15/2) lalu, meningkat jika dibandingkan Pilkada DKI 2012 dan Pilpres 2014.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Seribu, Sumarno mengatakan, dari 17.415 daftar pemilih tetap (DPT) pada Pilkada DKI 2017 tingkat partisipasinya mencapai 80,5 persen. Sementara pada PIlkada 2012 silam, tingkat partisipasinya 70,2 persen.
"Warga yang tidak menggunakan hak pilihnya kemarin kebanyakan mereka yang tinggal di daratan dan tidak balik ke pulau saat pencoblosan, meski hari itu sudah ditetapkan sebagai hari libur nasional," ujar Sumarno, Jumat (17/2).
Dari hasil rekapitulasi suara di dua kecamatan di Kepulauan Seribu, tercatat jumlah pemilih yang hadir menggunakan hak pilihnya sebanyak 14.404. Dengan rincian di Kecamatan Kepulauan Seribu Utara tercatat 8.419 pemilih dari 10.333 DPT. Di Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan dari 7.085 DPT tercatat yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 5.985.
Sumarno berharap, pada Pilkada DKI putaran kedua yang digelar 19 April nanti, semua warga Kepulauan Seribu bisa meangunakan hak pilihnya.
"
Kita imbau agar warga yang tinggal di daratan untuk pulang menggunakan hak pilihnya pada putaran kedua mendatang , sehingga terus ada peningkatan partisipasi pemilih," tandasnya.