Selasa, 24 Januari 2017 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Budhy Tristanto 3949
(Foto: Istimewa)
Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur berencana membangun tempat usaha di 11 lokasi rumah susun (rusun). Hal ini sebagai salah satu upaya untuk memberdayakan ekonomi warga rusun.
Wali Kota Jakarta Timur, Bambang Musyawardana mengatakan, pemberdayaan perekonomian warga rusun merupakan salah satu program prioritas pada 2017 ini.
"Saya sudah minta Sudin Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah serta Perdagangan (KUKMP) untuk gencarkan program pemberdayaan. Tapi pelaksanaannya tetap mengacu koridor aturan yang berlaku," katanya, Selasa (24/1).,
Diakui Bambang, minimnya perekonomian warga rusun, turut berimbas terhadap kelancaran pembayaran retribusi. Karena itu, program pemberdayaan merupakan salah satu solusi mengatasinya.
Kepala Suku Dinas (Sudin) KUKMP Jakarta Timur, Susan Jasmine Zulkifli mengungkapkan, pada 2017 ini akan membangun tempat usaha di 11 lokasi rusun.
"Nanti akan kita petakan mana yang rusun yang tepat dibangun. Kita akan inventarisir dulu kondisi dan program pemberdayaan yang tepat bagi rusun," tandasnya.