Jumat, 23 Desember 2016 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Rio Sandiputra 4413
(Foto: Jhon Syah Putra Kaban)
Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi DKI Jakarta melakukan monitoring evaluasi (Monev) program kegiatan yang ada di kantor Jakarta Smart City, Balai Kota DKI, Jakarta Pusat.
Ini kegiatannya sudah selesai dan telah dioptimalkan pelaksanaannya. Ini akan menjadi catatan Bappeda diperencanaan anggaran berikutnya
Kepala Sub Bidang Pemerintahan Bappeda DKI Jakarta, Dany Sumirat mengatakan, kegiatan monitoring pada program aplikasi smart city dan pengelolaan teknologi informasi.
"Ini kegiatannya sudah selesai dan telah dioptimalkan pelaksanaannya. Ini akan menjadi catatan Bappeda diperencanaan anggaran berikutnya," ujarnya, Jumat (23/12).
Selain perencanaan penyerapan anggaran, saat ini juga dinilai sudah di atas 95 persen. Ini juga tidak kalah penting dalam melaksanakan program tepat waktu.
Kasubag TU Unit Pengelola (UP) Jakarta Smart City, Wise Citra Dewi mengatakan, di tahun anggaran 2016 pihaknya merealisasikan anggaran sebesar Rp 2,9 miliar. Anggaran ini digunakan untuk pengembangan insfrastruktur belanja tenaga ahli, belanja makan minum dan lainnya.
"Anggaran digunakan untuk pengembangan, untuk pengadaan server dan alat data dan pengadaan tenaga ahi," tandasnya.