Kamis, 15 Desember 2016 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Nani Suherni 4505
(Foto: Istimewa)
Mengantisipasi kejadian bencana saat puncak musim penghujan, Kecamatan Kelapa Gading mengaktifkan sistem kawasan siaga bencana. Selain petugas dari berbagai instansi dan stakeholder, penanganan bencana di wilayah juga akan melibatkan warga.
Camat Kelapa Gading, Yusuf Madjid mengatakan, setiap malam sebanyak 10 petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) disiagakan di tiga kelurahan. Sedangkan di kecamatan ada sembilan petugas PPSU perwakilan dari tiga kelurahan.
Setiap malam juga bersiaga sebanyak tiga anggota Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) di kecamatan dan dua di tiap kelurahan. Selain itu, setiap RW mengirimkan dua orang perwakilan untuk bersiaga di pos bencana kecamatan.
"Kalau kelurahan, lurahnya yang keliling ke permukiman warga. Masing-masing tim di kelurahan dan kecamatan harus sigap melakukan penanganan bila terjadi bencana," ujarnya, seusai apel siaga bencana Kecamatan Kelapa Gading di Jalan Arteri Baru Kelurahan Pegangsaan Dua, Kamis (15/12).
Tidak hanya mengantisipasi banjir, kesiagaan petugas bersama warga diharap bisa menangkal potensi kerawanan, sehingga kondusifitas kawasan Kelapa Gading terjaga.