Sabtu, 19 November 2016 Reporter: Nurito Editor: Andry 4594
(Foto: Nurito)
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono mengajak warga Kawanua, Manado, Sulawesi Utara, khususnya yang telah ber-KTP DKI untuk ikut serta menjaga keamanan di Ibukota.
"Jakarta milik bangsa Indonesia. Tidak ada lagi istilah pendatang. Selama ber-KTP DKI, mereka adalah warga Jakarta," kata Sumarsono saat menghadiri acara Musyawarah Perwakilan Anggota ke VIII Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK), Manado, di Kampus ASMI, Pulomas, Jakarta Timur, Sabtu (19/11).
Pria yang akrab disapa Soni ini menyampaikan, sebagai Ibukota negara, Jakarta bukan hanya milik warga Betawi saja. Kota ini terbuka bagi siapa pun yang ingin datang dan mengadu nasib.
"Karena filosofinya adalah semua wilayah milik bersama," ujarnya.
Ia mengaku memiliki hubungan emosional dengan warga Kawanua karena pernah menjabat sebagai Plt Gubernur Sulawesi Utara.
"Saya ingin mendorong warga Kawanua ikut menjaga kerukunan bersama," tandasnya.