Sabtu, 12 November 2016 Reporter: Nurito Editor: Budhi Firmansyah Surapati 3815
(Foto: Nurito)
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono mengatakan Terminal Terpadu Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, membutuhkan pembenahan sistem informasi teknologi (IT) sebelum diresmikan. Seluruh data harus terkoneksi ke Jakarta Smart City.
Secara fisik dilihat dari jarak 500 meter, Terminal Terpadu Pulogebang sangat megah. Baik konektifitas, tata layout dinilai cukup bagus. Namun begitu masuk, banyak sarana prasarana yang harus dibenahi atau dilengkapi.
"Mungkin di Indonesia ini jadi terminal percontohan. Namun harus dibenahi terlebih dulu, terutama masalah IT yang harus koneksi dengan Smart City," katanya di Terminal Terpadu Pulogebang, Sabtu (12/11).
Kondisi yang ada saat ini, mall dan kios masih kosong sama sekali. Sebagai penarik agar pedagang mau berusaha di sana, Soni panggilan akrab Sumarsono akan mempertimbangkan untuk menggratiskan atau memberi diskon sewa.
"Bisa digratiskan atau diskon terlebih dulu. Prinsipnya kios ini harus terisi, karena ini bisa meramaikan terminal," tandasnya.