Kamis, 29 September 2016 Reporter: Nurito Editor: Rio Sandiputra 2869
(Foto: Nurito)
Warga RT 14/09 Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur meminta saluran penghubung (PHB) H Deih dinormalisasi. Biasanya genangan terjadi dengan ketinggian sekitar 40 sentimeter, dan masuk ke dalam rumah.
Lurah Lubang Buaya, Fathoni mengaku, belakangan ini warganya sering protes lantaran rumahnya tergenang. Walau ketinggian air sekitar 40 sentimeter dan durasi sekitar satu jam, namun hal itu cukup mengganggu kenyamanan warga.
Ini termasuk saluran PHB di Jalan Al Baidho juga kondisinya sudah tak berfungsi normal. Karenanya ia meminta unit terkait segera mengeruk saluran air. Sebab jika mengandalkan tenaga PPSU tidak akan sanggup.
"Genangan biasanya terjadi bukan hanya di permukiman warga. Namun ada tiga sekolah yang turut tergenang
. Kami mohon unit terkait segera mengatasinya," kata Fathoni, Kamis (29/9).Sekolah yang tergenang adalah SMAN 113, SMPN 172 dan Pondok Pesantren Minhadjurassyidiin. Genangan terjadi lebih karena saluran PHB H Deih yang telah terjadi pendangkalan.
Sementara, Kasi Pemeliharaan Sudin Tata Air Jakarta Timur, Yoserizal mengatakan, akan menindaklanjuti keluhan warga Lubang buaya. Kemungkinan saluran air akan diperbaiki pekan depan.
"Minggu depan kita akan perbaiki saluran air yang rusak. Kalau memang perlu dikeruk, akan kita lakukan," tandas Yoserizal.