Selasa, 27 September 2016 Reporter: Nurito Editor: Budhi Firmansyah Surapati 4011
(Foto: Reza Hapiz)
Pembangunan Pusat Perkulakan Pasar Jaya di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur dipastikan molor. Sedianya, pusat perkulakan ini akan dibangun bulan Oktober dan Desember akan beroperasi. Namun karena terkendala hal teknis, perkulakan baru bisa beroperasi sekitar Februari 2017 mendatang.
Dirut PD Pasar Jaya, Arief Nasrudin mengungkapkan, pihaknya terpaksa menunda pengoperasionalan pusat perkulakan pada Desember ini. Penundaan dilakukan untuk mematangkan persiapan agar saat beroperasi pedagang benar-benar diuntungkan dan bisa menjual dengan harga murah.
"Operasional perkulakan agak mundur sedikit waktunya. Oktober mulai dibangun dan selesai Januari. Ditargetkan Februari sudah bisa beroperasi," ujarnya, Selasa (27/9).
Menurut Arief, ada beberapa faktor yang mempengaruhi tertundanya pengoperasian perkulakan. Di antaranya mengenai infrastruktur yang harus dipersiapkan lebih matang lagi. Bagaimana tata letak, penempatan segala sesuatunya agar mendukung operasional perkulakan.
Selain itu sedang dipikirkan juga sumber pemasok kebutuhan pokok yang akan dijual. Diharapkan pasokan dapat berkesinambungan.
"Selain itu harga yang ditawarkannya juga sangat murah. Sehingga pedagang mendapatkan untung besar," tandasnya.