Kamis, 15 September 2016 Reporter: TP Moan Simanjuntak Editor: Budhi Firmansyah Surapati 6611
(Foto: Istimewa)
Terhitung mulai Januari 2017, puluhan ribu Rumah Tangga Sasaran (RTS) penerima bantuan beras miskin (raskin) di Jakarta Barat tidak lagi mendapat raskin dari pemerintah.
Sebagai gantinya, bantuan diberikan melalui kartu e-Voucher. Karena itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Barat, mulai mensosialisasikan perubahan kepada lurah, camat dan satuan perangkat kerja daerah (SKPD) terkait.
Kapala Bagian Kesejahteraan Sosial (Kesos) Jakarta Barat, Nuraini Silviana mengatakan, kebijakan mengganti pemberian raskin menjadi e-Voucher berlaku di seluruh Indonesia. Sehingga RTS penerima bantuan tidak akan lagi mendapat raskin.
“Pengantian itu merupakan kebijakan pemerintah pusat. Tujuannya meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya, Kamis (15/9).
Dijelaskan Nuraini, total RTS di Jakarta Barat sebanyak 47.628. Mulai awal 2017, setiap bulan mereka akan mendapat kartu e-Voucher senilai Rp 110 ribu. Dengan kartu itu, masyarakat dapat membeli sembako seperti susu, telur dan lain-lain sesuai batas nominal dalam voucher di toko yang ditunjuk bank rekanan program.
"Saat ini kami sosialisasikan pada lurah, camat, Sudin Sosial dan SKPD terkait. Selanjutnya mereka mensosialisasikan pada masyarakat,” tandasnya.