Kamis, 01 September 2016 Reporter: Suriaman Panjaitan Editor: Budhi Firmansyah Surapati 3934
(Foto: Reza Hapiz)
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat meminta Dinas Perumahan dan Gedung Pemda untuk mempersiapkan rencana pembangunan rumah susun (rusun) dengan teliti. Pasalnya, pembangunan 22 lokasi rusun di tahun 2016 batal terlaksana lantaran perencanaan yang kurang matang.
"Iya, lelang yang buat itu gagal dibangun. Mereka (pihak Dinas Perumahan dan Gedung Pemda) lama memasukan data rusun yang akan dikerjakan ke badan lelang itu," katanya, Kamis (1/8).
Menurut Djarot, Dinas Perumahan dan Gedung Pemda harus menjadikan kegagalan pembangunan sebagai bahan evaluasi perencanaan pembangunan fisiknya. Sehingga tahun mendatang, jika ada rencana pembangunan rusun lagi dapat dikerjakan tepat waktu.
Selain itu, Djarot juga ingin, rencana pembangunan rusun tahun depan memiliki perbedaan dengan rusun yang sudah beroperasi di Jakarta.
"Kalau bisa jangan dibangun dengan blok lagi, tapi tower. Tanah setiap tahunnya semakin mahal, makanya bagusan tower," tandasnya.