Kamis, 01 September 2016 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Nani Suherni 5965
(Foto: Yopie Oscar)
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama menilai, pemecatan 150 karyawan PT Transjakarta karena masalah kedisiplinan.
Basuki menegaskan, untuk pelayanan yang lebih baik, Transjakarta saat ini sudah mengalami banyak perubahan salah satunya kedisiplinan.
"Kami kan enggak pecat semua juga. Yang masih mau bekerja baik, silakan saja," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (1/9).
Dengan adanya pergantian direksi, jumlah penumpang Transjakarta terus meningkat. Selama bulan Agustus jumlah penumpang bisa mencapai 11,58 juta orang. Sebelumnya setiap bulan jumlah penumpang hanya menembus angka 5-6 juta saja.
Bahkan, ia tidak ragu untuk menaikan gaji karyawan Transjakarta sebanyak 3,5 kali Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI Jakarta. Hal ini agar pelayanan terhadap pengguna Transjakarta semakin baik.
"Kami mau tawarin Anda 3,5 kali UMP, tapi ada aturan kerjanya dong. Ada disiplin juga kan," tandasnya.
Seperti diketahui, sejumlah mantan karyawan PT Transjakarta terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) per tanggal 1 Juli 2016.
Mereka kemudian mengadukan nasibnya ke Komnas HAM, Selasa (30/8). Sekitar 150 karyawan yang di-PHK rata-rata merupakan karyawan kontrak yang bekerja di bidang operasional layanan Transjakarta.