Selasa, 23 Agustus 2016 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Andry 4470
(Foto: Reza Hapiz)
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta menyarankan, pembelian lahan eks Kedubes Inggris diserahkan kepada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI.
"Saran saya langsung saja BUMD yang beli. Jangan pakai anggaran dari Dinas Taman," ujar Prasetio Edi Marsudi, Ketua DPRD DKI di ruang rapat Komisi D, Selasa (23/8).
Prasetio mengatakan, alasan pembelian lahan eks Kedubes Inggris diserahkan ke BUMD karena anggaran pembebasan lahan di Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI banyak yang dibatalkan dan dialihkan untuk membeli lahan tersebut.
"Di sana ada gedung bersejarah hadiah Bung Karno untuk Ratu Inggris. Kemudian digunakan sebagai kedutaan dan warisan sejarah," tuturnya.
Ia menambahkan, pembelian lahan di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI) tersebut telah direncanakan sejak Presiden RI, Joko Widodo masih menjabat sebagai Gubernur DKI.
"Lahan itu penting. Kalau kita tidak beli, maka akan dibeli salah satu bank nanti," tandasnya.