Sabtu, 20 Agustus 2016 Reporter: Suparni Editor: Rio Sandiputra 4319
(Foto: Suparni)
Warga RT 09/02 Kelurahan Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan yang terdampak banjir akibat turap ambrol di hutan kota milik Dinas Kelautan, Perikanan dan Ketahanan Pangan DKI Jakarta, meminta agar segera diperbaiki. Warga khawatir adanya tanah longsor di lokasi tersebut.
"Mintanya segera diperbaiki. Kalau ambrol lagi sisanya itu bahaya. Selain menimpa rumah juga menutup kali, air tumpah ke permukiman
," ujar Mukmin (40) warga setempat yang tinggal persis di pinggir kali, Sabtu (20/8).Menurutnya, meski kali tidak tertutup puing saja, wilayahnya sering banjir dari luapan karena adanya pendangkalan. "Setiap musim hujan selalu tergenang pak karena luapan kali, kejadian ini yang terparah banjirnya," imbuhnya.
Sementara itu, Kasie Dinas Tata Air Kecamatan Cilandak, Elizabet Tarigan mengatakan, pihaknya akan menutup tembok-tembok rumah warga yang jebol yang menjadi jalan air dari kali agar cepat surut.
"Upaya sementara sebelum menangani turap, kita tutup pakai karung pasir dulu lubang-lubang jalan air, baru kita sedot dengan pompa portable, agar permukiman kering dulu," tandasnya.