Sabtu, 13 Agustus 2016 Reporter: Nurito Editor: Rio Sandiputra 7548
(Foto: Nurito)
Dari sekitar 5.418 guru di DKI, saat ini hampir 30 persennya sudah menjadi CPNS. Bahkan sebagian dari mereka, SK pengangkatannya sudah keluar dan diterimanya.
Sekda Provinsi DKI, Saefullah mengatakan, guru bantu yang NIP nya sudah dikeluarkan oleh Badan Kepegawaian Nasional (BKN) maka secepatnya langsung mendapatkan SK pengangkatan. Setiap hari ia mengaku memberikan paraf terhadap SK pengangkatan CPNS guru bantu. Bahkan sudah empat kali ia memberikan SK secara langsung pada sekitar 800 guru bantu yang sudah CPNS.
"Saat ini sudah sekitar 30 persen guru bantu yang menjadi CPNS di DKI. Kalau NIP nya sudah keluar dari BKN pasti SK nya langsung kita proses," ujar Saefullah saat menghadiri Halal bi Halal Keluarga Besar PGRI DKI di aula SMA MH Thamrin, Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur, Sabtu (14/8).
Menurutnya, penyerahan SK pengangkatan sudah dilakukan secara bertahap. Ia berharap proses seleksi administrasi cepat dilakukan hingga mereka mendapatkan SK pengangkatan CPNS. Sehingga secepatnya guru bantu di DKI itu berubah statusnya menjadi PNS.
Pengangkatan guru bantu ini sekaligus untuk mengisi kekurangan SDM guru. Diketahui ledakan pensiunan guru sudah terjadi hampir setiap tahun.
Rata-rata ada 2.000-2.500 guru di DKI pensiun setiap tahunnya. Jika tidak segera diisi maka jumlah guru akan habis. Karenanya diharapkan pengangkatan guru honor ke CPNS dan PNS ini dapat mengimbangi guru yang pensiun.