Kamis, 11 Agustus 2016 Reporter: Nurito Editor: Andry 6025
(Foto: Nurito)
Warga Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur mengeluhkan kondisi saluran air di lingkungannya. Sebab, banyak material bekas sisa bongkaran dibiarkan menumpuk di dalam saluran sehingga membuat kawasan rawan tergenang saat hujan.
Pantauan Beritajakarta.com, material yang menumpuk di saluran berisi sisa adukan semen dan pasir serta puing sisa bongkaran. Kondisi ini terjadi hampir di seluruh saluran air di permukiman warga.
Ketua RT 12/03 Kampung Pulo, Didin mengatakan, persoalan saluran air tertimbun material ini sudah beberapa kali dilaporkan warga kepada para pekerja normalisasi Ciliwung. Namun laporan itu tidak pernah digubris hingga sekarang.
"Kami sudah beberapa kali meminta agar puing dan material bekas sisa pembangunan dibersihkan. Tapi idak pernah ditanggapi," katanya, Kamis (11/8).
Camat Jatinegara, Nasrudin Abu Bakar mengaku belum pernah menerima surat atau keluhan dari warga terkait persoalan ini. Begitu pula laporan dari pihak kelurahan. Meski demikian, pihaknya segera mengerahkan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) untuk membersihkan saluran tersebut
."Besok saya cek kondisi di lapangan. Jika memang bisa dikerjakan PPSU, maka kita kerjakan. Jika tidak maka saya akan koordinasi dengan Sudin Tata Air," tandasnya.