Senin, 01 Agustus 2016 Reporter: Suparni Editor: Andry 3947
(Foto: Suparni)
Penataan pedagang kaki lima (PKL) di depan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Tanjung Elang Berseri, Pulau Panggang, Kepulauan Seribu, terpaksa ditunda.
Sebab, bantuan 100 unit gerobak dari Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKM) DKI Jakarta untuk PKL di lokasi molor dari jadwal.
"Ada 50 PKL di depan RPTRA dan di dermaga utama akan dapat gerobak. Setelah itu baru kita tertibkan," kata Yulihardi, Lurah Pulang Panggang, Senin (1/8).
Ia menjelaskan, gerobak dari Dinas KUMKMP DKI Jakarta khusus diberikan bagi para PKL yang telah ber-KTP Kepulauan Seribu.
"Tidak semua PKL mendapat gerobak. Mereka harus warga yang berdomisili dan ber-KTP di Kepulauan Seribu," ungkapnya.
Yulihardi menambahkan, molornya pemberian gerobak ini juga bisa berdampak terhadap waktu peresmian RPTRA Tanjung Elang Berseri yang dijadwalkan akhir Agustus 2016 nanti.
"Karena kita inginnya nanti RPTRA terintergrasi dengan jalur hijau di depannya," tandasnya.