Rabu, 09 Juli 2014 Reporter: Rio Sandiputra Editor: Agustian Anas 2615
(Foto: doc)
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Dwi Priyatno memastikan pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilres) 2014 di DKI Jakarta berjalan dengan aman dan kondusif.
"Saya sudah keliling ke wilayah hukum Polda Metro Jaya. Dan semua dalam kondisi aman, tidak ada keributan," tegas Dwi Priyatno, Rabu (9/7).
Dwi menuturkan, dari seluruh wilayah DKI Jakarta hingga Depok, dan Bekasi sudah melaporkan situasi hingga saat ini cukup kondusif. Masyarakat juga antusias dalam melakukan pencoblosan. "Dapat dilihat tidak ada kendala begitu juga dengan masyarakat yang begitu antusias untuk menyoblos," tuturnya.
Sementara itu, pihak Polda Metro Jaya juga telah mencegah salah satu pendukung pasangan calon yang akan melakukan kegiatan di Bundaran Hotel Indonesia. "Kita sudah meminta kepada mereka untuk tidak terlalu euforia terkait hasil quick count (hitung cepat). Karena untuk hasil yang paling utama adalah nanti pada tanggal 20 Juli," tandasnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengakui memang ada sedikit kericuhan saat pemungutan suara. Contohnya, di TPS Apartemen Kalibata City. Di lokasi ini banyak masyarakat yang tidak bisa memilih karena memang tidak terdaftar. "Jadi mereka tidak memegang formulir, mereka terdaftar di kampungnya, bukan di sini," jelasnya.
Namun karena memaksa akhirnya mereka memblokir dan menutup akses ke TPS. "Kita sudah amankan lokasinya, dan dari pihak panitia pemungutan suara di sana sudah sepakat kalau mereka memilih dengan sisa kertas suara," ungkapnya.