Jumat, 22 Juli 2016 Reporter: Nurito Editor: Andry 3081
(Foto: Nurito)
Warga RW 02, Jalan Wira Kencana, Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur meminta saluran penghubung (PHB) Kali Tengah dinormalisasi.
Sebab, kondisi saluran PHB tersebut saat ini sudah tidak mampu menampung debit air hujan sehingga meluap ke permukiman.
Ketua RT 03/02 Cilangkap, Suparto mengatakan, saat hujan deras, wilayah RT 08, 03, 01, 06 RW 02 kerap tergenang 50-60 sentimeter akibat air dari saluran PHB Kali Tengah meluap.
"Kalau hujan deras dan pintu air di Situ Agro Wisata dibuka, lingkungan kami kebanjiran sampai ke teras rumah," katanya, Jumat (22/7).
Ia menuturkan, di wilayah RT 06, saluran PHB Kali Tengah mengalami penyempitan dari empat meter menjadi dua meter akibat banyaknya bangunan rumah yang menjorok ke saluran.
"Warga berharap saluran PHB ini dikeruk karena sudah dangkal," ujarnya.
Lurah Cilangkap, Dwi Ispuranto menyampaikan keluhan banjir dari warga ini sudah pernah dibahas di Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang). Namun sampai kini belum ditindaklanjuti Suku Dinas Tata Air Jakarta Timur.
"Kami akan laporkan kembali ke unit terkait agar ada penanganan serius," tandasnya.