Jumat, 15 Juli 2016 Reporter: Rudi Hermawan Editor: Budhi Firmansyah Surapati 3645
(Foto: Rudi Hermawan)
Warga Kelurahan Kebon Melati meresahkan sejumlah anjing liar yang berkeliaran di sepanjang Jalan Inspeksi Kanal Banjir Barat (KBB), Tanah Abang. Dikhawatirkan, anjing-anjing liar tersebut mencelakai orang yang melintas.
Pantauan Beritajakarta.com, sedikitnya ada lima anjing berkeliaran di lokasi. Hewan-hewan tersebut terlihat kumal, kotor dan menebar bau tidak sedap.
Rahman (30), salah seorang warga mengatakan, sebelumnya anjing-anjing tersebut dipelihara oleh para gelandangan yang mendirikan gubuk liar di sepanjang jalan tersebut. Mereka sengaja dibiarkan berkeliaran dan tidak pernah diikat. Namun setelah gelandangan tidak lagi bermukim di kawasan itu, binatang peliharaan mereka pun ditinggalkan.
"Saya takutnya kalau anak-anak lewat sini dikejar dan digigit. Kalau saya yang dikejar bisa melawan," keluhnya, Jumat (15/7).
Karena itu, Ia berharap instansi terkait menangkap anjing liar tersebut. Terlebih mereka juga sudah tidak terurus dan membuat lingkungan jadi kumuh dan bau.
"Mereka buang kotoran juga tidak ada yang bersihin. Kalau bisa segera ditangkap sebelum jatuh korban," ujarnya.
Kepala Suku Dinas Kelautan, Perikanan dan Ketahanan Pangan (KPKP) Jakarta Pusat, Bayu Sarihastuti mengatakan, pihaknya
segera menindaklanjuti laporan tersebut. Diakuinya, anjing memang tidak boleh berkeliaran, sebab bisa membahayakan masyarakat."Kalau tidak ada pemiliknya kami tangkap. Tapi kalau ada kita akan bina dan beritahu jika anjing harus diikat, tidak boleh dibiarkan berkeliaran," tandasnya.