Rabu, 06 Juli 2016 Reporter: Suriaman Panjaitan Editor: Budhi Firmansyah Surapati 4632
(Foto: Yopie Oscar)
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, meminta warga Ibukota berperan aktif menangkal gerakan terorisme dan radikalisme. Bila ada aktivitas mencurigakan di lingkungan, warga
diminta segera melapor ke aparat setempat."Yang menjadi pagar kita itu masyarakat. Yang tahu persis sekitarnya adalah masyarakat. Kalau curiga ada terorisme dan radikalisme di lingkungan, segera sampaikan ke kami," ungkap Djarot di rumah dinas, Jalan Besakih, Setiabudi, Rabu (6/7).
Lanjut Djarot, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah memiliki cara menangkal aksi terorisme dan radialisme di Ibukota. Peristiwa bom bunuh diri di Jl Thamrin, beberapa waktu lalu, menjadi pelajaran berharga.
Dari evaluasi yang dilakukan, seluruh pemangku kepentingan melakukan koordinasi secara rutin. Sehingga seluruh potensi terorisme dan radikalisme bisa ditangkal sedari dini.
"Kita sudah koordinasi di Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tadi malam diduga ada yang mau masuk. Alahamdulilah, kalau kita sigap mereka (pelaku terorisme) tidak akan berani," papar Djarot.
Djarot menambahkan, kesigapan para pemangku kepentingan ibukota menangkal terorisme dan radikalisme tidak terlepas dari informasi yang diterima dari beberapa pihak. Di antaranya Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM).
"Dari FKDM itulah kita banyak mendapatkan informasi. Kalau ada apa-apa mereka sampaikan kepada kami," tandasnya.