Kamis, 16 Juni 2016 Reporter: Suparni Editor: Budhi Firmansyah Surapati 4885
(Foto: Suparni)
Warga Pulau Sebira, Kelurahan Pulau Harapan, Kepulauan Seribu Utara, berharap diberikan pelatihan teknis pengolahan dan pengemasan produksi ikan asin serta kerupuk ikan selar. Sebab, selama ini warga masih menggunakan cara tradisional untuk memproduksinya.
Mumun, warga Pulau Sebira, RT 02/03 Pulau Harapan, mengatakan, bila menggunakan teknologi yang lebih maju, produksi akan lebih baik hasilnya. Sehingga produktivitas warga juga semakin meningkat.
"Kami butuh bimbingan biar produksinya bagus dan mahal dijual. Di sini, hampir setiap rumah punya usaha ikan asin," ujarnya, Kamis (16/6).
Sementara itu, Kepala Kantor Pengawas Lingkungan Hidup (KPLH) Kepulauan Seribu, Tiur Maida Hutapea mengatakan, produksi yang dilakukan dengan cara tradisional oleh warga juga mencemari lingkungan. Apalagi mereka tidak memiliki IPAL dan drainase yang baik.
"Harus dibantu tek
nologi baru cara mengolah ikan, jika dikemas dan diolah secara higienis pasti harganya akan meningkat. Lahan untuk menjemur ikan, bisa dijadikan lahan hijau dan produktif," tandasnya.