Selasa, 14 Juni 2016 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Rio Sandiputra 5157
(Foto: Reza Hapiz)
Seluruh masyarakat DKI diharapkan sudah terlindungi manfaat badan penyelenggara jaminan sosial (BPJS). Bahkan setiap anak yang baru lahir di DKI akan langsung dibuatkan kartu BPJS-nya.
"Jamkesda kita harus aktif, begitu anaknya lahir langsung diuruskan BPJS-nya, kita yang tanggung biayanya. Jadi kalau si anak sakit orangtuanya tidak takut hantar kembali ke rumah sakit walau kurang biaya," ujar Basuki Tjahaja Purnama, Gubernur DKI Jakarta, Selasa (14/6).
Menurut Basuki, seharusnya seluruh warga DKI Jakarta sudah terdaftar di BPJS kesehatan. Untuk itu, Jamkesda DKI diharapkan bekerja untuk mendata warga mana yang tidak punya BPJS karena tidak mampu.
"APBD DKI siap untuk bayar semua preminya. Jamkesda daftarkan semua yang tidak mampu, saat berobat ke rumah sakit jelaskan kalau sakit itu repot tanpa BPJS, sehingga mereka bisa langsung dibuatkan BPJS-nya," tandasnya.
Basuki menambahkan, keberadaan BPJS menjadi salah satu sifat gotong royong bangsa, dimana bagi warga yang mampu bisa mensubsidi warga yang tidak mampu. Sehingga tidak ada rakyat yang harus berhutang dan menjual harta dikarenakan sakit.