Senin, 06 Juni 2016 Reporter: Nurito Editor: Andry 6971
(Foto: Yopie Oscar)
Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta tengah berkoodinasi dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk mengoperasikan sistem IT di dalam Terminal Pulogebang.
Pemsangan sistem IT di dalam terminal diperkirakan membutuhkan waktu kurang lebih tiga bulan.
"Butuh waktu sekitar tiga bulan ke depan untuk pemasangan jaringan IT. Ini waktu yang tercepat karena kita sifatnya memperbaiki IT yang sudah ada," kata Andri Yansyah, Kepala Dishubtrans DKI Jakarta, Senin (6/6).
Andri mengutarakan, sistem IT yang akan diterapkan dalam pengoperasian Terminal Pulogebang sangat dibutuhkan untuk mencegah masuknya calo ke dalam terminal. Karena itu para pengurus Perusahaan Otobus (PO) diharapkan dapat menjual tiket secara online setelah jaringan IT di terminal terpasang.
"Pengoperasian Terminal Pulo Gebang harus berbasis IT. Ini mencegah banyaknya calo. Jadi kita akan desain pelayanannya seperti di bandara atau stasiun kereta api," tandasnya.