Jumat, 20 Mei 2016 Reporter: Suriaman Panjaitan Editor: Rio Sandiputra 3829
(Foto: Suriaman Panjaitan)
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat ingin masyarakat beralih ke transportasi umum setelah program 3 in 1 dihapus. Bus-bus Transjakarta akan dialihkan jika diperlukan untuk koridor yang agak sepi yang padat penumpang. Bahkan rencananya akan dibuat halte bayangan.
Ini kan kalau macet banget kan, masuk halte lama banget. Deka t situ itu halte-halte yang penumpangnya banyak sudah kita siapkan halte-halte darurat
"Ini kan masa tunggunya terlalu lama. Kita siapin bus-bus untuk kita BKO (bantu kendali operasional) kan," ujar Djarot, di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (20/5).
Menurut Djarot, jika memang ada penumpukan penumpang Transjakarta diminta untuk menambah halte bayangan. Ini untuk mempercepat proses pengangkutan penumpang.
"Ini kan kalau macet banget kan, masuk halte lama banget. Deka
t situ itu halte-halte yang penumpangnya banyak sudah kita siapkan halte-halte darurat. Bila perlu dikawal sama Dishub. Kalau nunggu yang reguler tentu lama banget, karena macet ya. Jadi disekitar itu kita siapin," tandasnya.