Rabu, 11 Mei 2016 Reporter: Suriaman Panjaitan Editor: Nani Suherni 2890
(Foto: doc)
Dinas Pendidikan DKI Jakarta mencatat ada empat pelajar yang mengikuti Ujian Nasional (UN) SMP dan sederajat di Lapas Tangerang. Empat pelajar itu berasal dari SMP Terbuka dengan induk sekolah di SMP Negeri 67 Jakarta.
"Mereka terlibat tawuran. Jadi mereka disekolahkan di SMP Terbuka," kata Bowo Irianto, Wakil Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Rabu (11/5).
Dikatakan Bowo, peserta Ujian Nasional (UN) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang hadir mencapai 99,98 persen hingga hari ketiga pelaksanaan UN.
"Rata-rata kehadiran mencapai 99,98 persen. Jadi hanya 0,02 persen peserta UN SMP yang tidak hadir. Mungkin sakit, izin dan alfa," ucapnya.
Selain sakit, izin dan alfa, ada juga siswa eks Kalijodo yang tidak mengikuti UN SMP. Kemungkinan mereka pulang kampung, sehingga tidak bisa mengikuti UN di Jakarta.