Rabu, 13 April 2016 Reporter: Nurito Editor: Andry 8323
(Foto: Nurito)
Warga eks Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara, mulai kerasan dan nyaman menempati unit rusun Rawa Bebek, Cakung, Jakarta Timur. Selain disediakan sejumlah fasilitas, warga juga nyaman lantaran tempat tinggalnya kini terlihat bersih dan rapi. Kondisi ini tentu berbeda saat warga mendiami kawasan padat penduduk Pasar Ikan.
Seperti dirasakan Ida Jayanti (25), warga Blok A 0309 Rusun Rawa Bebek. Meski baru tinggal tiga hari, namun ibu dua anak ini mengaku kerasan tinggal di rusun. Alasannya, tempatnya bersih, rapi dan banyak fasilitas tersedia.
Saat baru tiba, unit yang ditempatinya suda tersedia satu tempat tidur susun, dua lemari pakaian dan penerangan serta air yang memadai.
"Kalau di Pasar Ikan, untuk mandi saja harus beli air pikulan seharga Rp 8000 dapat dua jerigen air. Kalau di sini tinggal putar kran langsung mandi pakai shower, kaya di apartemen atau hotel,” ujar Ida, Rabu (13/4)
Dikatakan Ida, di Pasar Ikan ia tinggal di permukiman padat dan kurang layak huni. Rumahnya yang terletak di RT 11/04 Penjaringan ini hanya berukuran sekitar 6x4 meter persegi. Setiap hari minimal ia membeli air bersih yang dipikul pedagang keliling. Air tersebut digunakan untuk mandi, mencuci pakaian, piring dan sebagainya
Kini yang dipikirkannya adalah mencari tempat usaha. Ia ingin berjualan di Rusun Rawa Bebek, agar bisa membayar uang sewa per bulan dan kebutuhan hidupnya. Apalagi saat ini suaminya, Yeyen (30), baru menganggur akibat kena PHK dari tempat kerjanya.
"Kami berharap dapat modal usaha dan tempat untuk berjualan, karena kan butuh biaya hidup. Suami sekarang menganggur, pusing juga,” tandas Ida.