Kamis, 07 April 2016 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Budhi Firmansyah Surapati 5078
(Foto: Reza Hapiz)
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengakui ada beberapa corporate social responsibility (CSR) pembangunan ruang publik terpadu ramah anak (RPRTA) yang mangkrak. Salah satunya yang dikerjakan oleh PT Agung Podomoro Land di kawasan Benhil, Jakarta Pusat.
Basuki menegaskan akan mencabut izin CSR jika terus mangkrak. Sebagai gantinya, Ia akan mencarikan pengembang lain untuk membantu pembangunan.
"RPTRA memang ada beberapa mangkrak. Kalau dia nggak sanggup bantu, kami akan cabut," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (7/4).
Basuki mengaku tidak ada mekanisme khusus jika pengembang ingin memberikan bantuan CSR. Hal itu tergantung dari masing-masing pengembang.
"Kalau CSR tergantung dia mau sumbang. Kami langsung pakai appraisal, hitung, ambil. Pakai appraisal independen hitung," tandasnya.