Rabu, 06 April 2016 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Nani Suherni 10112
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta rberencana menutup persimpangan tak sebidang di bawah Flyover Tebet. Perlintasan kereta api Stasiun Tebet ini ditutup menggunakan Movable Concrete Barrier (MCB) beton, Kamis (7/4) besok.
Penutupan itu dilakukan untuk mencegah terjadinya kecelakaan. Pasalnya, perlintasan kereta api di lokasi itu padat kendaraan, terlebih banyak angkot ngetem dan pengendara motor yang melawan arah.
Kendaraan yang biasa melintasi bawah Flyover Tebet dari arah Manggarai menuju Kampung Melayu, ataupun sebaliknya tidak diizinkan untuk melewati jalan tersebut.
Spanduk pemberitahuan bagi pengendara berukuran sekitar 1x0,5 meter sudah terpasang di lokasi. Spanduk itu bertuliskan "Mulai Hari Kamis, tanggal 7 April 2016 (pukul 00.00 WIB) akan dilakukan penutupan pintu perlintasan kereta api di Stasiun Tebet".
"Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sedang gencar menutup persimpangan tak sebidang yang kerap terjadi kecelakaan. Kita akan tutup jalan dengan MCB beton. Kemarin kita sudah lakukan sosialisasi sampai dengan hari ini," kata Priyanto, Kepala Bidang Management Rekayasa Lalu Lintas (MRL) Dishubtrans DKI Jakarta, Rabu (6/4).
Puluhan petugas Dishubtrans DKI Jakarta akan disiagakan di Flyover Tebet.
"Kami sudah bersurat kepada operator angkutan umum agar lewat Flyover. Penutupan setengah itu biar masyarakat tidak kaget
," tandasnya.