Sabtu, 02 April 2016 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Rio Sandiputra 6305
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Selatan menerjunkan satu unit mobil pompa, satu unit mobil quick response, dan delapan petugasnya untuk membersihkan sisa lumpur pasca banjir kiriman yang menggenangi SMAN 8 Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan pada Sabtu (2/4).
Selain petugas damkar, petugas kebersihan dan tenaga pengajar sekolah juga tampak bahu membahu membersihkan lumpur sisa banjir di dalam maupun sekitar sekolah.
Kepala Suku Dinas PKP Jakarta Selatan, Irwan mengatakan, Jumat (1/4) kemarin malam pihaknya mendapat informasi dari Kantor Penanggulangan Bencana Kota (KPBK) Jakarta Selatan bahwa air kiriman dari Bogor akan tiba di Jakarta sekitar pukul 02.00 dini hari.
"Kami sudah informasikan bahwa jam 02.00 air dari Bogor akan masuk ke Jakarta. Akhirnya saya instruksikan Kasiop dan Kasi Penyelamatan untuk monitor, termasuk pewira piket," kata Irwan.
Ditambahkan Irwan, ini sebagai salah satu bentuk pelayanan kepada masyarakat, khususnya pelajar SMAN 8 yang akan menghadapi Ujian Nasional pada Senin (4/3) besok.
"Kami bersihkan sisa-sisa lumpur sekolah supaya siswa-siswa yang akan menghadapi UN lebih nyaman. Kita sudah komit, bahwa pasca banjir kita harus bekerja, diminta atau tidak diminta, terutama fasilitas umum. Kami kerahkan segala daya dan upaya," tandas Irwan.