Dinkes DKI Ingatkan Pentingnya Kontrol Kehamilan

Kamis, 24 Maret 2016 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Nani Suherni 4326

 Periksa Kesehatan Tidak Teratur Penyebab Kematian Ibu

(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)

Wakil Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Khafifah Any mengingatkan, angka kematian ibu dihitung mulai proses persalinan sampai anak berumur 28 hari. Oleh sebab itu, pemeriksaan kehamilan sangat penting.

Sebenarnya dia dalam masa kehamilan itu paling tidak empat kali kunjungan

Khafifah menjelaskan, kematian ibu paling banyak disebabkan pendarahan dan gizi buruk. Pasalnya, pada masa hamil ibu jarang berkunjung ke puskesmas untuk kontrol. Padahal dengan melakukan kontrol secara teratur tenaga kesehatan bisa tahu risiko kehamilan ibu, sehingga bisa ditangani lebih awal.

Sesuai jadwal pemeriksaan, ibu hamil wajib memeriksakan kandungan minimal empat kali. Kunjungan pertama di tri semester pertama, kemudian pada tri semester kedua dan dua kali kunjungan pada tri semester ketiga.

"Waktu kunjungan itu dia ditensi, dilihat berat badannya, bahkan ada pemeriksaan HIV sipilis. Bagaimana dia bisa memberikan kualitas yang baik pada kandungannya kalau dia nggak me-maintenance itu," kata Khafifah, Kamis (24/3).

Ia menganjurkan agar ibu hamil menjalani pemeriksaan kehamilan teratur dan persalinan di fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes), memanfaatkan pelayanan posyandu, makan-makanan bergizi dan mengikuti KB. Mereka juga bisa memanfaatkan pelayanan SMSbunda.

"SMSbunda berisi informasi mengenai tips kesehatan di masa kehamilan dan perawatan anak hingga 1000 hari pertama kehidupan. Informasi ini dapat dimanfaatkan setiap ibu dan ayah di Indonesia," tandasnya.

Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat angka kematian ibu pada tahun 2014 mencapai 89 orang, sedangkan pada tahun 2015 terjadi penurunan sebanyak 85 orang.

BERITA TERKAIT
 Posyandu Serentak Digelar Di Pulau Panggang

Cegah Gizi Buruk Pemkab Gencarkan Posyandu

Senin, 25 Januari 2016 3737

Layanan SMSBunda Upaya Tekan Angka Kematian Ibu dan Bayi

DKI Luncurkan SMSBunda

Kamis, 24 Maret 2016 6530

Basuki Minta KPAI Ikut Tangani Gizi Buruk

Basuki Minta KPAI Ikut Tangani Gizi Buruk

Kamis, 12 November 2015 2610

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 469050

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307877

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 284371

Siswa di Jakut Tebarkan Optimistis Sintas COVID 19 Melalui Puisi

Siswa di Jakut Tebar Optimistis di Tengah COVID- 19 Melalui Puisi

Rabu, 15 April 2020 260995

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Jumat, 15 April 2016 196619

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks