Senin, 14 Maret 2016 Reporter: Suparni Editor: Rio Sandiputra 5005
(Foto: Suparni)
Jembatan Pelangi di Pulau Lancang, Kelurahan Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan, kini semakin memprihatinkan. Setelah rusak beberapa tahun lalu, hingga kini belum jiuga ada perbaikan dari pemerintah kabupaten.
"Padahal itu jembatan penghubung, yang membawa wisatawan keliling taman mangrove serta ikon wisata di Pulau Lancang," ujar Murta'a, Lurah Pulau Pari, Senin (14/3).
Menurutnya, sejak awal tahun 2016 lalu, wisatawan di Pulau Lancang terus meningkat. Dan Jembatan Pelangi diharapkan dapat menjadi daya tarik selain hanya keindahan m
angrove dan lokasi mancing."Kebanyakan wisata mancing, kalau ada jembatan pelangi kan ada lokasi wisata lainnya. Untuk sementara ini melalui swadaya, kita perbaiki pakai bambu tapi ya seberapa kuat dalam kondisi darurat," tandasnya.
Ia berharap, pemerintah kabupaten dapat memperbaiki segera Jembatan Pelangi, karena sudah sering disampaikan dalam Musrenbang terkait mendorong visi Pemkab soal target destinasi wisata Pulau Seribu.