Kamis, 10 Maret 2016 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Andry 2437
(Foto: doc)
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengungkapkan banjir akibat luapan Kali Ciliwung masih merendam permukiman warga di 16 RW di
tiga wilayah kecamatan. Walau kondsinya demikian, sampai kini belum ada warga korban banjir yang dilaporkan mengungsi.Kepala Bidang Informatika dan Pengendalian BPBD DKI Jakarta, Bambang Surya Putra menyampaikan, tiga wilayah kecamatan yang terendam banjir tersebar di kawasan Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.
"Imbas luapan Kali Ciliwung dan wilayah yang cekungan membuat air naik bervariasi antara 10-100 Sentimeter," Kamis (10/3).
Bambang menyebutkan, di wilayah Kecamatan Tebet Jakarta Selatan, banjir merendam RT 10/10 Kelurahan Kebon Baru dengan ketinggan 10-50 sentimeter. Di Kelurahan Bukit Duri, banjir melanda RT 02, 03, 06, 08, 09, 11, 12 dan 15 di RW 10 setinggi 10-60 sentimeter.
Sementara di Jakarta Timur, banjir merendam wilayah RT 08-13 RW 01, RT 12-13 RW 03, RT 11-13 RW 04, RT 06, 09-11 RW 05, RT 01-18, 16 dan 17 RW 07 dan RT 04, 06, 09, 10, 13-16 RW 08 Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara dengan ketinggian 10-20 sentimeter.
"Di wilayah Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara permukiman warga yang terdampak banjir berada di RT 05, 09, 10, 12, 14-18 RW 07 setinggi 20-60 sentimeter," sambungnya.
Bambang melanjutkan, di Kecamatan Kramat Jati, tepatnya di Kelurahan Cawang, banjir merendam rumah warga di RT 04-08 RW 01, RT 02, 08, 10-12 RW 02, RT 02, 04, 07, 15 RW 03, RT 01, 09-12 RW 05 dan RT 01, 02, 04, 05, 08 dan 09 RW 08. Di Kelurahan Cililitan, banjir merendam RT 01, 03, 04 RW 06 dengan ketinggian 10-50, kemudian di RT 06, 08, 09, 12, 16 RW 07 setinggi 10-100 sentimeter.