Senin, 02 Juni 2014 Reporter: Nurito Editor: Agustian Anas 3130
(Foto: doc)
Musibah kebakaran kembali melanda pemukiman padat penduduk di Jakarta. Si jago merah mengamuk di Jl Penegak 5 RT 07/02 Kelurahan Palmeriam, Matraman, Jakarta Timur, Senin (2/6) sekitar pukul 02.40.
Dalam peristiwa tersebut, tiga rumah semi permanen berlantai dua dilaporkan ludes dilalap api. Masing-masing milik Suwarti (70), Cipto (65), dan Iin Suherman 70).
Peristiwa kebakaran terjadi ketika 16 jiwa penghuni tiga rumah tersebut tengah tertidur lelap. Beruntung, seorang hansip yang sedang ronda melihat kejadian tersebut dan langsung membangunkan pemilik rumah dan warga sekitar. Warga yang dalam kondisi mengantuk langsung berhamburan dan menyelamatkan barang-barang berharga.
Bahkan, Dian (30) seorang warga langsung mendatangi kantor Sudin Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Sudin Damkar dan PB) Jakarta Timur yang hanya berjarak sekitar 500 meter dari lokasi kebakaran untuk melaporkan kejadian tersebut.
Usai menerima laporan, Sudin Damkar dan PB Jaktim langsung menerjunkan 20 unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi. Petugas kesulitan memadamkan kobaran api karena sempitnya akses menuju titik api serta minimnya sumber air di lokasi. Bahkan, petugas terpaksa menyambung selang air menuju lokasi kebakaran.
"Banyak mobil warga parkir di pinggir jalan. Sumber air juga sulit sehingga kami terpaksa menyambung selang," ujar Mulyanto, Kasie Operasi Sudin Damkar dan PB Jaktim. Bahkan, petugas terpaksa menyedot air dari kolom renang salah satu warga di dekat lokasi.
Setelah berjibaku selama satu jam 20 menit, petugas akhirnya berhasil menjinakkan kobaran api. "Dugaan sementara, kebakaran disebabkan hubungan pendek arus listrik dari rumah Suwarti," katanya.
Dia mengatakan, tidak ada korban luka maupun jiwa dalam peristiwa ini. Namun kerugian materi yang dialami pemilik rumah diperkirakan sebesar
Rp 250 juta.