Sabtu, 13 Februari 2016 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Rio Sandiputra 4649
(Foto: doc)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menempatkan pompa mobile di permukiman Jalan Meninjo, Ciganjur, Jakarta Selatan untuk menangani genangan akibat turap jebol, Jumat (12/2) kemarin. Selain itu, karung-karung pasir juga ditumpuk untuk membuat tanggul sementara.
"Sementara kami pasang pompa mobile dan tanggul karung. Beberapa tempat sudah mulai surut. Pompa kan siaga terus," ujar Basuki Tjahaja Purnama, Gubernur DKI Jakarta, di Balai Kota DKI Jakarta, Sabtu (13/2).
Basuki mengaku kendala yang dihadapi dalam memperbaiki turap yang jebol lantaran alat berat tidak bisa masuk mendekati lokasi. Sehingga beberapa perbaikan harus dilakukan secara manual. "Alat berat susah masuk, rumah semua," ucapnya.
Basuki menambahkan, telah mengkhawatirkan beberapa titik turap ada yang jebol. Lantaran kondisinya yang sudah tua. Dirinya meminta kepada Dinas Tata Air untuk memeriksa penyebab jebolnya turap.
"Itu makanya kami lagi cek kenapa hampir semua jebol. Itu yang saya khawatirkan dari awal," katanya.
Jika tidak ada turap yang jebol, maka genangan di Jakarta pasti akan cepat surut. Karena saluran air yang tersumbat sudah diperbaiki oleh petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU).
"Kalau memang tidak ada masalah jebol, harusnya Jakarta ini surutnya cepat. Kecuali jebol, kalau jebol sudah urusan kedua. Makanya saya ingin cek masalahnya apa jebol-jebol begitu," tandasnya.