Jumat, 12 Februari 2016 Reporter: Rudi Hermawan Editor: Andry 8909
(Foto: Rudi Hermawan)
Banjir yang merendam puluhan rumah warga di RT 06/05, Jalan Meninjo, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan disebabkan jebolnya tanggul Kali Setu. Imbasnya, air di kali yang berada di sekitar wilayah permukiman warga meluap hingga merendam 80 rumah.
"Kalau tanggulnya tidak jebol paling banjir tinggnya 40 sentimeter saja dan tiga jam kemudian juga sudah surut," kata Ali Sadikin, Ketua RT 06/05, Jumat (12/2).
Ali mengungkapkan, tanggul Kali Setu telah berkondisi jebol sejak Rabu (10/2) lalu. Namun sampai saat ini tanggul tersebut belum diperbaiki instansi terkait karena alasan tidak adanya anggaran.
"Jebolnya dari hari Rabu kemarin. Tapi karena tidak ada anggaran, maka belum diperbaiki. Rencananya besok warga akan gotong royong memperbaiki sendiri," ujarnya.
Pantauan Beritajakarta.com di lapangan, tanggul setinggi satu meter dengan sepanjang 40 meter di Kali Setu tersebut jebol sehingga air meluap ke rumah warga. Jebolnya tanggul tersebut diduga akibat tidak kuat menahan debit air dari kali.