Ramadhan, PMKS di Jakpus Diperkirakan Meningkat

Sabtu, 31 Mei 2014 Reporter: Andry Editor: Lopi Kasim 3984

Cegah PMKS, 400 Personil Satpol PP Jakbar Akan Dikerahkan

(Foto: Hendi Kusuma)

Jelang bulan suci Ramadhan, Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di ibu kota, khususnya di Jakarta Pusat diperkirakan akan mengalami peningkatan. Untuk mengantisipasi hal itu, Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat akan melakukan penertiban dengan menempatkan petugas di sejumlah titik rawan PMKS.  

Padahal dalam sebulan, kita biasanya hanya jaring paling banyak 30-40 PMKS. Makanya tahun ini kita prediksi angkanya akan meningkat

Kepala Sudin Sosial Jakarta Pusat, Marjito mengatakan, lonjakan PMKS ke ibu kota menjelang bulan suci Ramadhan telah diprediksi pihaknya dari jauh-jauh hari. Khususnya PMKS yang berasal dari luar kota atau kota penyangga seperti Depok, Bogor, Tangerang dan Bekasi."Di bulan puasa, ada banyak juga pemulung yang banting setir jadi pengemis," katanya kepada beritajakarta.com, Sabtu (31/05).

Dikatakan Marjito, begitu masuk Jakarta, para PMKS tersebut akan menempati di tempat-tempat yang tidak diperbolehkan seperti di halte-halte bus atau di dalam gerobak, sehingga dikenal dengan sebutan 'Manusia Gerobak'."Manusia manusia gerobak umumnya menjamur di bulan puasa," ucapnya.

Menurut Marjito, PMKS memang sengaja memanfaatkan bulan Ramadhan sebagai momentum untuk mendapat belas kasihan dari masyarakat yang tengah memperbanyak sedekah."Hampir semua jalan di Jakarta Pusat bakal dipenuhi pengemis. Mereka biasanya juga mendatangi acara buka puasa dengan membawa empat anak," jelasnya.

Setiap ramadhan, lanjut Marjito, jumlah PMKS di wilayah Jakarta Pusat terus mengalami peningkatan. Pada Ramadhan tahun lalu, pihaknya menjaring sebanyak 182 orang."Padahal dalam sebulan, kita biasanya hanya jaring paling banyak 30-40 PMKS. Makanya tahun ini kita prediksi angkanya akan meningkat," ujarnya.

Di Jakarta Pusat, sambung Marjito, sedikitnya tercatat ada 10 titik rawan PMKS, Diantaranya di Atrium Senen, perempatan Coca Cola Cempaka Putih, Kemayoran, Karet Bivak, Harmoni dan Bundaran Hotel Indonesia. "Karena kekurangan personel kita fokuskan menjaga PMKS di tiga titik yakni di Karet Bivak, Bundaran HI dan Harmoni," terangnya.

Pada tiga titik rawan itu, tambah Marjito, setiap harinya dijaga tujuh personel Pelayanan Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S). Memasuki Ramadhan nanti, petugas P3S tersebut akan terus melakukan patroli. "Kita juga akan tempatkan mobil patroli di lokasi PMKS agar mereka takut. Karena di bulan Puasa, jumlah manusia gerobak dan gepeng di jalan protokol akan luar biasa," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Nenek Penghuni Panti Werda Tertangkap Mengemis

145 PMKS Terjaring Razia di Ibu Kota

Selasa, 27 Mei 2014 3293

 Jumlah tersebut mengalami peningkatan 3 kali lipat dari tahun 2013 pada bulan yang sama dimana hany

Satu Bulan, 149 PMKS Terjaring di Jakpus

Minggu, 01 Juni 2014 2795

Para PMKS yang terjaring juga diberikan pembinaan dan keterampilan agar memiliki kehidupan yang lebi

50 Pemulung Dilatih Jadi Pengusaha

Rabu, 28 Mei 2014 17183

elebihan Kapasitas, Penghuni PSBL II Kerap Ngamuk

Panti Sosial di Jakbar Kelebihan Kapasitas

Selasa, 27 Mei 2014 4964

Cegah PMKS, 400 Personil Satpol PP Jakbar Akan Dikerahkan

Jelang Ramadhan, 400 Satpol Akan Halau PMKS

Senin, 26 Mei 2014 3313

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468506

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307242

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285055

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283952

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282631

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks