Rabu, 10 Februari 2016 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Rio Sandiputra 3813
(Foto: Yopie Oscar)
DKI Jakarta siap membantu kota mitra untuk melakukan pengasapan atau fogging mencegah perkembangbiakan nyamuk Aides Aegypti penyebab demam berdarah dengue (DBD). Sebab dari catatan Dinas Kesehatan DKI, kasus DBD banyak terjadi di daerah perbatasan.
"Rata-rata itu kasusnya meningkat yang agak dekat dengan pinggiran seperti Bekasi dan Tangerang, itu sudah kami pelajari," ujar Basuki Tjahaja Purnama, Gubernur DKI Jakarta, Rabu (10/2).
Menurut Basuki, ada kemungkinan karena diperbatasan program fogging kurang gencar dilakukan. Untuk itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI siap untuk membantu kota-kota yang berbatasan langsung dengan Jakarta.
"Mungkin kurang semprot karena perbatasan. Makanya akan kami tawarin kalau mau akan kami bantu," ucapnya.
Terkait dengan obat untuk fogging, Basuki pun telah menerima laporan pemeriksaan dari Dinas Kesehatan. Dan hingga saat ini obat tersebut masih layak digunakan.
"Tadinya saya pikir semprotan fogging kami yang nggak cocok, ternyata begitu dicek masih baik," tandasnya.
Dinas Kesehatan mencatat kasus DBD tertinggi terjadi di Cengkareng, Koja, dan Duren Sawit.