Panti Sosial di Jakbar Kelebihan Kapasitas

Selasa, 27 Mei 2014 Reporter: TP Moan Simanjuntak Editor: Lopi Kasim 4964

elebihan Kapasitas, Penghuni PSBL II Kerap Ngamuk

(Foto: Nurito)

Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PKMS) tampaknya masih menjadi persoalan yang sulit diatasi. Di Panti Sosial Bina Insani Bangun Daya I (PSBIBD), Kedoya, Kembangan, Jakarta Barat, dari 250 kapasitas tampung panti, saat ini disesaki oleh sebanyak 325 PMKS atau mengalami over kapasitas.  

Artinya dengan kondisi tersebut panti sudah over kapasitas. Dan panti lain juga hampir sama kondisinya hingga kami tidak dapat mengopernya

“Artinya dengan kondisi tersebut panti sudah over kapasitas. Dan panti lain juga hampir sama kondisinya hingga kami tidak dapat mengopernya,” ujar Ruminto, Kepala TU PSBIBD Panti Sosial Bina Insani Bangun Daya I, Selasa (27/5).

Dikatakan Ruminto, meskipun kerap dirazia, keberadaan PMKS masih banyak ditemukan. Hal itu selain karena malasnya PMKS tersebut untuk bekerja juga diakibatkan di daerah asalnya tidak ada penghasilan yang cukup menjanjikan sehingga kembali lagi untuk mengemis dan semacamnya.

Sesuai kewenangan, lanjut Ruminto, pihaknya hanya dapat membina para PMKS selama 22 hari selebihnya PMKS tersebut harus kembali dilepaskan. Hal itu juga mengakibatkan PMKS tersebut kembali ke jalan dan kemudian tertangkap kembali. Biasanya, PMKS akan menyerbu ibu kota menjelang ramadhan.  

Kedatangan PMKS, sambung Ruminto, melalui banyak pintu, diantaranya kereta api, bus antar kota antar provinsi, menumpang truk, bahkan dengan berjalan kaki. Akibatnya, pada saat ramadhan PMKS yang menempati panti bertambah hingga 200 persen.    

“Bahkan dengan moment tersebut, panti pernah menampung sekitar 1.000 PMKS yang tertangkap dan selanjutnya kami dibina,” jelas Ruminto.

PMKS yang banyak terjaring diantaranya gelandangan, lansia, terlantar, pengemis dan psikotik. Sementara untuk daerah asal PMKS di ibu kota didominasi dari Brebes, Kalimantan, Cirebon, dan Karawang.

"Seharusnya untuk pencegahan agar para PMKS tersebut tidak berbondong-bondong datang ke ibu kota, kiranya perlu ada upaya pencegahan dari pemerintah daerah setempat, seperti jelang puasa dilakukan pembinaan yang menghasilkan,” tandas Ruminto.

 

BERITA TERKAIT
Cegah PMKS, 400 Personil Satpol PP Jakbar Akan Dikerahkan

Jelang Ramadhan, 400 Satpol Akan Halau PMKS

Senin, 26 Mei 2014 3312

preman ilustrasi

Sedang Patroli, Satpol PP Diserang Kelompok Preman

Kamis, 22 Mei 2014 5072

Pengemis

PMKS di Ibu Kota Akan Dijerat Pasal Penipuan

Jumat, 16 Mei 2014 3978

Manusia Gerobak

Bawa Anak, Manusia Gerobak Terjaring Satpol PP

Selasa, 20 Mei 2014 4480

Nenek Penghuni Panti Werda Tertangkap Mengemis

145 PMKS Terjaring Razia di Ibu Kota

Selasa, 27 Mei 2014 3293

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468506

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307241

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285055

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283952

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282631

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks